Perkuat Karakter, SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Gelar Workshop Penguatan Budaya Kerja
WartaMusaga, Purbalingga – Jum’at (12/11/2021) PT Astra Daihatsu Motor berkesempatan menjadi narasumber Workshop Penguatan Budaya Kerja yang digelar SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga (SMK Musaga). Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut adalah Bapak Medi Indrianto yang juga menjabat sebagai pengurus Program Pintar Bersama Daihatsu Korwil Jawa Tengah. Kegiatan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan acara serah terima hasil visitasi assessmen/akreditasi Program Pintar Bersama Daihatsu (PBD) kepada SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga selaku salah satu sekolah yang menjadi binaannya. Selain kepala sekolah dan staf, semua guru SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga turut hadir dalam kegiatan tersebut. Workshop Penguatan Budaya Kerja yang digelar kali ini merupakan rangkaian kegiatan dari program SMK Pusat Keunggulan yang harus dilaksanakan dengan melibatkan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja (DUDIKA) di segala aspek penyelenggaraan pendidikan kejuruan/vokasi agar tercapai Link and Match.
Budaya kerja merupakan suatu falsafah yang didasari oleh pandangan hidup sebagai nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan kekuatan pendorong, membudaya dalam kehidupan suatu kelompok masyarakat atau organisasi, kemudian tercermin dari sikap menjadi perilaku, kepercayaan, cita-cita, pendapat dan tindakan yang terwujud sebagai kerja atau bekerja. Budaya kerja perlu diterapkan di sekolah tentunya agar guru dan siswa SMK memiliki budaya kerja sesuai tuntutan DUDIKA dan mampu beradaptasi terhadap situasi kerja yang diterapkan di dunia kerja dan industri. Inti dari penerapan budaya kerja adalah karakter industri yang tercermin dalam penerapan 5S/5R yakni :
- SEIRI/Ringkas, merupakan kegiatan menyingkirkan barang-barang yang tidak diperlukan sehingga segala barang yang ada di lokasi kerja hanya barang yang benar-benar dibutuhkan dalam aktivitas kerja.
- SEITON/Rapi, segala sesuatu harus diletakkan sesuai posisi yang ditetapkan sehingga siap digunakan pada saat diperlukan
- SEISO/Resik, merupakan kegiatan membersihkan peralatan dan daerah kerja sehingga segala peralatan kerja tetap terjaga dalam kondisi yang baik
- SEIKETSU/Rawat, merupakan kegiatan menjaga kebersihan pribadi sekaligus mematuhi tahap sebelumnya (3S/3R)
- SHITSUKE/Rajin, pemeliharaan kedisiplinan pribadi masing-masing pekerja dalam menjalankan seluruh tahapan 5S/5R
Narasumber juga menyampaikan bahwa dari kelima budaya kerja industri yang paling sulit diterapkan adalah SEIKETSU/Rawat, karena didalamnya terkandung usaha untuk menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada sekolah. Bentuk implementasi/penerapan budaya kerja industri di sekolah dapat diterapkan pada aktivitas yang meliputi : kebiasaan kerja, mental dasar, penerapan prinsip 5R/5S, antisipasi dugaan bahaya, penggunaan alat pelindung diri, pembuatan instruksi kerja, kontrol kualitas, pelaporan kondisi yang tidak normal, perubahan berkelanjutan, dan presention skill. “Inti dari penerapan budaya kerja adalah bagaimana kita melatih kita sendiri dan melatih anak-anak agar mempunyai karakter dengan pengawasan semua warga sekolah” pungkasnya. (*)
Bagikan ke :
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Sosialisasikan Pembangunan Infrastruktur Hijau, Anggota Komisi XII DPR-RI Kunjungi SMK Muhammmadiyah 1 Purbalingga
Penyerahan simbolis bantuan aspirasi untuk pembangunan infrastruktur hijau “IPAL” Beranda | WartaMusaga – Kementerian Lingkungan Hidup/Deputi Bidang Pengend
Implementasikan Pembelajaran Mendalam, SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Gelar Workshop Digitalisasi Pembelajaran
Beranda | WartaMusaga – Dalam implementasi Pembelajaran Mendalam, teknologi digital dapat dimanfaatkan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan asesmen pembelajaran. Melalui pemanfaa
SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Ikuti Pendampingan Penjaminan Mutu Melalui Tes Kemampuan Akademik dan Tracer Study
Beranda | WartaMusaga – Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni dan Budaya melaksanakan kegiatan Pendampingan Penjaminan Mutu Melalui Tes Kemampu
Ciptakan Ekosistem Pendidikan Baru, SMK Musaga Lakukan Penyelarasan Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah Dengan Pembelajaran Mendalam
Beranda | WartaMusaga - (Selasa, 16/09-2025) Dalam rangka menciptakan ekosistem pendidikan yang seleras dengan tujuan implementasi Pembelajaran Mendalam, SMK Muhammadiyah 1 Purbalingg
KEGIATAN KESISWAAN SMK MUSAGA – 2025/2026
Kegiatan kesiswaan merupakan segala aktivitas yang bertujuan untuk mengembangkan potensi siswa SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga, baik di bidang akademik maupun non-akademik, serta pembent
Pengimbasan Pelatihan Pembelajaran Mendalam SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga
Beranda | WartaMusaga - (Jum’at, 08/08-2025) SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga mengadakan kegiatan In House Traning/Pengimbasan Pelatihan Pembelajaran Mendalam sebagai tindak lanjut
Seleksi TOEIC VIERA 2025, SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Berhasil Loloskan 33 Siswa
Beranda | WartaMusaga - Semua siswa kelas akhir sejumlah 376 siswa kelas XII SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga yang aktif di Dapodik telah berhasil mengikuti tes seleksi TOEIC berbasis apl
FORTASI 2025 Perkuat Identitas Pelajar Muhammadiyah Sebagai Agen Perubahan
Beranda | WartaMusaga - FORTASI (Forum Ta'aruf dan Orientasi Siswa) atau MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) merupakan kegiatan pengenalan lingkungan sekolah yang diselenggarakan
LAPORAN PENGGUNAAN DANA BOSP TAHAP 1 TAHUN 2025 - SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga
Laporan Rekapitulasi Penggunaan Dana BOSP SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Periode Tanggal : 01 Januari 2025 s/d 30 Juni 2025 TAHAP 1 TAHUN 2025
Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial, Tingkatkan Kompetensi Guru di Era Digital
Beranda | WartaMusaga – SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga kali ini dipercaya sebagai tempat kegiatan Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA) jenjang SMA/SMK Purbaling