Apel Milad Ke- 113 Muhammadiyah, PDM Purbalingga Kukuhkan Komitmen Anti Narkoba

Beranda | WartaMusaga - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purbalingga menyelenggarakan Apel Milad Ke-113 Muhammadiyah pada Selasa, 18 November 2025 di Gedung Dakwah Muhammadiyah Purbalingga. Apel Milad Ke-113 Muhammadiyah dipimpin oleh H. Sukarman, S.Ag. (Ketua PDM Purbalingga) dapat terlaksana dengan khidmat, tertib, dan efisien, serta menampilkan syiar yang menggambarkan prinsip dan misi gerakan Muhammadiyah. Sebagaimana disampaikan dalam Surat Edaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah, tanggal 18 November 2025 menandai usia Muhammadiyah yang telah mengabdi selama 113 tahun, terhitung sejak berdirinya pada 18 November 1912. Dengan semangat Milad Ke-113, Muhammadiyah Purbalingga meneguhkan kembali perannya dalam dakwah, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat sesuai nilai-nilai Islam berkemajuan.

Apel Milad diikuti oleh jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah Purbalingga beserta utusan dari Organisasi Otonom (Ortom), Pimpinan Cabang dan Ranting Muhammadiyah (PCM/PRM), Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), serta Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM). Selain semua guru dan karyawan SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga, kehadiran peserta dari berbagai unsur lainnya menunjukkan kuatnya komitmen dan semangat kebersamaan dalam menyemarakkan Milad Ke-113 Muhammadiyah. Turut hadir jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) Purbalingga yang pada kesempatan tersebut melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama PDM Purbalingga dan Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Purbalingga.

Kegiatan apel ditutup dengan Deklarasi Anti Narkoba yang diikuti oleh seluruh peserta. Deklarasi ini menjadi simbol komitmen bersama warga Muhammadiyah Purbalingga untuk menjaga diri, keluarga, dan masyarakat dari ancaman penyalahgunaan narkoba. Komitmen  ini merupakan langkah strategis dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat, khususnya melalui jaringan organisasi Muhammadiyah. Kerja sama dengan BNN merupakan langkah penting dalam memperkuat ketahanan moral dan sosial masyarakat terhadap bahaya narkoba. (DR)